WHAT'S NEW?
Loading...

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB II)

 

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB II)

BAB II 
LANDASAN TEORI 

2.1 Sistem Informasi 

2.1.1 Defenisi Sistem 

Sistem merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama  lain yang membetuntuk satu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan (Sutejo,  2010) 

Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen atau  variabel yang terorganisasi, saling berinteraksi, saling tergantung satu sama lain  dan terpadu (Sutarbi, 2004) 

2.2.2 Defenisi Informasi  

Informasi adalah data yang sudah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti  bagi penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang (Mc.Leod, 2005). 

Informasi adalah sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk  yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan  suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan  (Jogiyanto 2005). 

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB I)


2.2.3 Defenisi sistem informasi 

Sistem informasi adalah suatu system didalam suatu organisasi yang  mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, 

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi yang menyediakan  pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Jogiyanto, 2005). 2.3 E-Learning  

E-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan  tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet,  Intranet atau media jaringan komputer lain (Hartley, 2001). 

E-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik  untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan  komputer,maupun komputer standalone. E-learning dalam arti luas bisa  mencakup pembelajaran yang dilakukan di media elektronik (internet) baik secara  formal maupun informal. E-learning secara formal misalnya adalah pembelajaran  dengan kurikulum, silabus, mata pelajaran dan tes yang telah diatur dan disusun  berdasarkan jadwal yang telah disepakati pihak-pihak terkait (pengelola

learning dan pembelajar sendiri). Pembelajaran seperti ini biasanya tingkat  interaksinya tinggi dan diwajibkan oleh perusahaan pada karyawannya atau  pembelajaran jarak jauh yang dikelola oleh sekolah dan perusahaan-perusahaan  (biasanya perusahaan konsultan) yang memang bergerak dibidang penyediaan jasa  e-learning untuk umum (Glossary, 2001). 

Kelebihan pembelajaran elektonik atau yang sering disebut e-learning antara lain  yaitu : 

1. Tersedianya fasilitas e-moderating dimana pengajar dan siswa dapat  berkomunikasi secara mudah melalui fasilitas internet secara reguler atau 

kapan saja kegiatan berkomunikasi itu dilakukan tanpa dibatasi oleh jarak,  tempat, dan waktu. 

2. Pengajar dan siswa dapat menggunakan bahan ajar yang terstruktur dan  terjadwal melalui internet. 

3. Siswa dapat belajar (me-review)bahan ajar setiap saat dan dimana saja  apabila diperlukan mengingat bahan ajar tersimpan di komputer. 4. Bila siswa memerlukan tambahan informasi yang berkaitan dengan bahan  yang dipelajarinya, ia dapat melakukan akses di internet. 

5. Baik pengajar maupun siswa dapat melakukan diskusi melalui internet  yang dapat diikuti dengan jumlah peserta yang banyak. 

6. Berubahnya peran siswa dari yang pasif menjadi aktif. 

7. Relatif lebih efisien. Misalnya bagi mereka yang tinggal jauh dari  Perguruan Tinggi atau sekolah konvensional dapat mengaksesnya.)  

ada 3 (tiga) dampak positif penggunaan internet dalam proses pembelajaran  yaitu : 

1. akses pada sumber informasi yaitu sebagai perpustakaan on line, sumber  literatur, akses hasil-hasil penelitian, dan akses kepada materi  pembelajaran., 

2. akses kepada narasumber, dilakukan komunikasi tanpa harus bertemu  secara fisik,

8. sebagai media kerjasama, dilakukan untuk penelitian bersama atau  membuat semacam makalah bersama. Purbo (1998) dan Raharjo (2002)  dalam Jurnal Teknodik (April 2007) 

Pemanfaatan internet untuk e-learning juga tidak terlepas dari berbagai  kekurangan Bullen (2001), Bean (1997) antara lain disebutkan sebagai berikut : 1. Kurangnya interaksi antara pengajar dan siswa atau bahkan antara siswa  itu sendiri, bisa memperlambat terbentuknya values dalam proses belajar  mengajar. 

2. Kecenderungan mengabaikan aspek akademik atau aspek sosial dan  sebaliknya mendorong aspek bisnis atau komersial. 

3. Proses belajar dan mengajarnya cenderung ke arah pelatihan dari pada  pendidikan. 

4. Berubahnya peran guru dari yang semula menguasai teknik pembelajaran  konvensional, kini dituntut untuk menguasai teknik pembelajaran dengan  menggunakan ICT (Information Communication Technology). 

5. Siswa yang tidak mempunyai motivasi belajar yang tinggi cenderung  gagal. 

6. Tidak semua tempat tersedia fasilitas internet (berkaitan dengan masalah  tersedianya listrik, telepon, dan komputer). 

7. Kurangnya mereka yang mengetahui dan memiliki keterampilan soal-soal  internet. 

8. Kurangnya penguasaan bahasa komputer.

2.4 Basis Data 

Basis data adalah kumpulan data (elementer) yang secara logik berkaitan  dalam merepresentasikan fenomena/fakta secara terstruktur dalam domain tertentu  untuk mendukung aplikasi pada sistem tertentu. Basisdata adalah kumpulan data  yang saling berhubungan yang merefleksikan fakta-fakta yang terdapat di  organisasi (Hariyanto, 2004). 

Database Management System (DBMS) merupakan suatu alat berbasis  komputer yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data yang bertujuan  untuk menciptakan keadaan yang mudah dan efisien dalam pemakaian dan  penyimpanan data. Dua tujuan utama dari konsep databaseadalah meminimumkan  pengulangan data dan mencapai independensi data.  

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB I)

2.5 MYSQL  

MySQL merupakan multiuser database yang menggunakan bahasa  Structured Query Language (SQL) (Sunarfrihantono, 2002). 

MySQL merupakan salah satu jenis program database server, yaitu sebuah  program yang berfungsi untuk mengolah, menyimpan dan memanipulasi data dari  server (Hakim dkk, 2004) 

Adapun kelebihan dan kekuranga MySQL (Raharjo, 2011) 

a) Kelebihan MySQL 

1. Fitur-fitur yang dimiliki oleh MySQL sangat banyak dibutuhkan dalam  aplikasi web, contoh : klausa LIMIT yang berfungsi untuk pengaturan  halaman.

2. MySQL memiliki overhead koneksi rendah. Karakteristik inilah yang  menjadikan MySQL cocok bekerja dengan aplikasi CGI, dimana  disetiap request script akan melakukan koneksi, mengirimkan satu  atau lebih perintah SQL, lalu memutuskan koneksi lagi. 

b) Kekurangan MySQL 

1. Mampu menangani jutaan user dalam kurun waktu yang bersamaan. 2. Mampu menampung lebih dari 50.000.000 record

3. Sangat cepat mengeksekusi perintah. 

4. Memiliki user privilege system yang mudah dan efisien. 

5. MySQL tersedia diberbagai platform, baik itu Linux ataupun Windows  serta dalam beberapa varian Unix. 

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB I)


2.6 Macromedia Dreamweaver 

Dreamweaver adalah WYSIWYG (dalam istilah yang lebih sederhana,  sebuah editor apa yang anda lihat itulah yang anda dapat) dengan pengertian ini,  anda dapat membuka dreamweaver, mulai mengitik, menyimpan fie anda kedalam  file HTML, dan melihatnya dalam sebuah browser dengan sedikit atau tidak  beraturan(Zak Ruvalcaba, 2002). 

Mendesain di dreamweaver bagaikan mendisain mimpi yang indah,hal ini di  karenakan dreamweaver mampu mengolah script server side menggunakan script  PHP, ASP, ASP Net, Coldfusion serta JSP. Tidak kalah menarik dreamwever  menyediakan fasilitas untuk mengkoneksi database, bila ingin mendisain  menggunakan database. Tentang client side programnya, dreamweaver masih  lebih unggul dibandingkan aplikasiaolikasi pembangunan web lainnya. Dengan koleksi behaviour yang beragam, dukungan plug-in yang banyak, animasi layer  dan lain sebagainya, membuat dreamweaver semakin jauh meningkatkan pesaing pesaingnya, hal ini memungkinkan untuk pembuatan halaman web yang interaktif. 2.7 PHP 

PHP merupakan skrip yang dijalankan di server, dimana kode yang menyusu n program tidak perlu diedarkan ke pemakai sehingga kerahasiaan kode dapat dili ndungi. PHP didesain khusus untuk aplikasi web. Jadi anda dapat merubah source  code dan mendistribusikannya secara bebas. PHP juga diedarkan secara gratis.  PHP dapat berjalan di berbagai Web Server semisal IIS, Apache, PWS, dll (Kadir, 2002). 

2.8 Web Browser 

Browser merupakan aplikasi yang digunakan untuk mengoperasikan  internet, terutama sebagai media untuk melakukan browsing, surfing, dan  melakukan aktivitas di dunia maya lainnya (Frans, 2008). 

Browser adalah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan  melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server.  Awalnya, web browser berorientasi pada teks dan belum dapat menampilkan  gambar. Namun, web browser sekarang tidak hanya menampilkan gambar dan  teks saja, tetapi juga memutar file multimedia seperti video dan suara. Web  browser juga dapat mengirim dan menerima email, mengelola HTML, sebagai  input dan menjadikan halaman web sebagai hasil output yang Informatif. 

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB I)


2.9 Pengertian Web 

Web merupakan salah satu layanan internet yang paling banyak digunakan  dibanding dengan layanan lain seperti ftp, gopher, news atau bahkan email  (Raharjo, 2010). Website atau situs dapat diartikan sebagai kumpulan halaman halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam atau  gerak, animasi, suara, dan gabungan dari semuanya itu baik yang bersifat statis  maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait  dimana masingmasing dihubungkan dengan jaringan jaringan halaman hyperlink (Hidayat, 2010). 

2.10 Internet 

Internet adalah sekumpulan jaringan komputer yang saling  terhubung secara fisik dan memiliki kemampuan untuk membaca dan  menguraikan protocol komunikas tertentu yang disebut Internet Protocol (IP) dan Transmission Control Protocol (TCP). Protokol adalah spesifikasi  sederhanamengenai bagaimana komputer saling bertukar informasi (Alan, 2005). 2.10 Waterfall 

Metode Waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak  berurutan, di mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti  air terjun) melewati fase-fase perencanaan, pemodelan, implementasi (konstruksi),  dan pengujian (Pressman, Roger S. 2001).

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB DI SMA SÃO PEDRO COMORO DILI (BAB I)


0 comentários: